Archive for July 2013

LAPORAN KEGIATAN MOTIVATOR KAMPUNG MEDIA AL-HIKMAH
BULAN : JULI  TAHUN 2013


NO
HARI/ TANGGAL
LOKASI KEGIATAN
MATERI
1
1 Juli  2013
Yatofa
Menghadiri acara HAUL Yatofa ke 54 dan melihat kemeriahan pelaksanaan HAUL tersebut
2
4 Juli  2013
Aula Kantor Desa Pagutan
Mengikuti musyawarah terkait pemutakhiran data BLSM di desa pagutan yang masih rancu
3
5 Juli  2013
Sekretariat Kampung Media Al-hikmah
Rapat Redaksi Kampung Media Al-Hikmah membahas tentang agenda dan rencana kegiatan kampung media pada bulan Juli bersama seluruh anggota komunitas kampung media al-hikmah
4
10 Juli  2013
TBM Al-Hikmah
Diskusi Buku baru bersama johan, Abdurrahman, dan lainnya di TBM Al-Hikamh
5
11 Juli  2013
Sekretariat Kampung Media Al-hikmah
Bimbingan Teknologi dan computer bagi siswa siswi di desa pagutan
6
25 Juli 2013
Sekretariat Kampung Media Al-Hikmah
Bimbingan Teknologi dan computer bagi siswa siswi di desa pagutan
7
29 Juli 2013
Sekretariat Kampung Media Al-Hikmah
Diskusi perencanaan kegiatan pelatihan tata boga bagi masyarakat desa pagutan bersama TPK PNPM MP desa pagutan
30 Jul 2013


Sinopsis

Pernahkah kalian menghitung berapa banyak jumlah capung di sekitar pohon dekat rumah kalian? Atau menghitung jumlah balon yang dijual oleh paman penjual balon? Wah, pasti banyak sekali!
Buku Counting 2 ini akan membantu adik-adik untuk belajar menghitung angka 11-20. Tidak hanya itu saja, adik-adik juga akan diajarkan bagaimana menulis angka, mencocokan angka dengan kata, dan aktivitas seru lainnya. Buku ini dipenuhi dengan gambar yang menarik dan ada permainannya juga lho. Jadi, sambil belajar adik-adik juga bisa bermain, asyik bukan?


Sinopsis

Mungkin ada orang yang bertanya-tanya, "Mengapa warga keturunan Tionghoa di Indonesia cenderung lebih sukses daripada warga kebanyakan?" apakah mereka menggunakan klenik mistik? Apakah mereka punya koneksi keuntungan dengan pejabat-pejabat di pemerintahan? Apakah mereka terbiasa bermain suap? Atau mereka banyak menilep uang rakyat demi kepentingan pribadi?


Eka Dharma Pranoto, seorang keturunan Tionghoa, membeberkan rahasianya. Menurutnya, para pengusaha sukses Tionghoa mempunyai resep kaya yang diolah berdasarkan pemikiran logis dari sistem ekonomi keluarga. Resep kaya mereka pada dasarnya bisa dipraktikkan oleh siapa saja, termasuk Anda!
        Malam yang dingin, karena musim dingin. Malam yang belum terlalu larut telah diselimuti hawa dingin yang menusuk kulit, bahkan ke tulang. Meskipun demikian, tidak menyurutkan semangat para santri untuk taklim (belajar). Di pesantren tersebut terdapat tiga jenjang sekolah diniyah (agama); awaliyah, mutawassitah, dan takhassus. Eril hanya mengajar di kelas satu awaliyah, delapan kelas. Empat putra dan empat putri. Malam ini adalah jamnya di kelas yuni. Ucapan serentak santri mengucapkan salam adalah awal pertemuan dengan santrinya. Nampak dengan kasat mata dua matanya sedikit memerah. Mulut dan segenap anggota tubuhnya kaku. Ia semakin kaku ketika santri yang lain banyak yang ngintip dari balik jendela kelas karena guru mereka tidak datang.
“Adik-adik, setiap ada mubtadak pasti ada khobarnya. Sebagaimana kalau ada fi’il pasti ada fa’il. Mereka adalah teman setia, atau bisa juga kita katakan bagaikan suami istri.”  Terang eril sembari menoleh kesana kemari memperhatikan santrinya.
Tiba-tiba “bisa juga kita katakan seperti kak eril dengan yuni” potong seorang santri dari belakang ssambil tersenyum. Muka ustaz eril tiba-tiba memerah, mendadak aliran darahnya berhenti, denyut jantungnya tidak bergerak, badannya menggigil, perasaannya tak karuan, konsentrasinya pecah. Rasionalitasnya tertutup. Begitulah cinta. Seperti kata orang, cinta itu ibarat kentut. Ditahan bikin sakit perut, dikeluarkan bikin ribut. Hampir semua santri tau prihal hubungan kak eril dengan yuni.
“itu artinya tidak mungkin ada khobar sebelum ada mutadak” lanjut Eril pura-pura tidak mendengar ucapan santrinya. Jam telah menunjukkan pukul setengah sembilan, saatnya istirahat dua puluh menit sebelum jam kedua. Mereka pulang ke asrama pukul setengah sepuluh.
Jam kedua pun tiba. Para santrri masuk kelas. Kini eril mengajar di kelas putri yang lain. Saat akan masuk kelas, tanpa disengaja ia melihat yuni.
“dik...” panggilnya tiba-tiba, tanpa dipikirkan sebelumnya. Ia sendiri pun heran. Sudah terlanjur memanggil, akhirnya tangannya pun melambai sebagai isyarat memanggil. Yuni pun mendekat. Inilah kali pertama ia ngobrol di madrasah.
“  nggak pernah pulang dik?..kalau pulang jangan lupa kabarin kita ya..”
Yuni hanya mengangguk seraya balik badan dan masuk ke kelasnya.
Seusai belajar ia langsung pulang ke asrama.
Sampai saatnya pada suatu malam, dibawah sinar lampu yang agak redup, di depan leari tua miliknya, di dalam kamar sempitnya, rindu menyelimuti hati, kangen pun menembus nurani, ingin sekali ia melihat kekasihnya. Walaupun jamnya tidak ada di madrasah putri, ia sengaja ke sana hanya untuk melihat Yuni. Tapi sangat disayangkan, Tuhan tidak mengijinkan yuni masuk, ia sakit perut. Spontanitas Eril pun pergi ke apotik untuk cari obat. Ya, begitulah eril, ia benar-benar mencintai Yuni meskipun belum mendapat respon. BRSAMBUNG

****
Terlihat di foto, cewek yang memakai tas dengan mainan acessories cantik dari karpet. Acessories itu buatannya.Nama lengkapnya Erwina Rosharianti, dia lahir tahun 1991. Dia dari  ketangge, Desa Teratak, Kecamatan Batukliang Utara. Nama ibunya Rosidah dan bapaknya Taharudin. meskipun orang tuanya hanya petani biasa, namun remaja dua bersaudara ini memiliki cita-cita yang sangat tinggi, ia ingin menjadi pengusaha sukses, menjadi orang yang paling kaya di NTB. Selain cantik, cewek yang akrab dipanggil wina ini juga kreatif, semenjak SMA, ia sudah bisa menyulap karpet kasar menjadi beberapa jenis barang cantik, diantaranya; tas, dompet, asessories, sandal, hiasan dinding, topi, dan lain-lain.karena kreatifnya itu, ia pernah dipanggil DISPERINDAG, dan diberikan pelatihan ke jawa. "waktu itu aku  berkunjung ke tojong-ojong, ke rumah teman yang bisa buat sandal. waktu itu aku belum bisa buat sandal, aku ingin belajar pada temanku itu, karena dia dekat dengan orang DISPERINDAG dan dia melihat bakat dan keinginanku, akhirnya dia merekomendasikan untuk ikut pelatihan ke jawa waktu itu, aih..indahnya kota jakarta membuatku ingi lebih lama di sana" tuturnya. selain itu cewek cantik ini juga pernah menjuarai lomba nulis kaligrafi tingkat kabupaen. tepatnya, pada tahun 2012, dia meraih juara III. Mengenai pendidikannya, ia tamat SD Ketangge, SMPN 1 Batukliang Utara dan SMA Islam Uswatun Hasanah, dan kini ia masih kuliah semester 6 di STMIK Lombbok Praya. ia kuliah sambil cari uang. dengan moda karpet, ia bisa meringankan beban orang tuanya. ketika ditanya tentang omzet, " saya tidak tau persis berapa omzet saya perbulan, karena modelnya, kalau ada yang pesan, baru saya buat. saya juga terkendala kuliah. Ahmad Supardi, dosennya, berpendapat bahwa cewek itu memang berbakat, dan sangat berbakat untuk kaya, tapi sayang dia belum bisa menegemen. kalau seandainya hal itu ditekuni dengan ekstra, niscaya ia sukses" jelasnya. saat ini ia sedang menyusun proposal untuk usahanya. rencananya ia akan merekrut remaja-remaja yang tidak punya pekerjaan di dusunnya. (Syahril)

sayur sawi dan lobak menjadi tanaman utama di desa pagutan khususnya masyarakat di dusun LD Buwuh. tanaman ini sudah diusahakan sejak lebih dari 25 tahun yang lalu, di samping tanaman cabai dan tembakau.
Haji Abhar adalah salah seorang petani dari dusun LD Buwuh yang menanam sayur sawi dan lobak, juga cabai dan tembakau. terlebih dahulu yang ditanam pasca panen padi adalah sayur sawi dan lobak karena memiliki masa pertumbuhan yang singkat sehingga bisa panen 2 bulan setelah tanam.
Haji Abhar dan petani-petani yang lain mengakui bahwa "harga sayur sawi dan lobak tahun ini alhamdulillah cukup baik meskipun tidak terlalu mahal tepi tetap lancar apalagi sekarang memasuki bulan puasa tetapi semakin dicari masyarakat". sayur sawi dan lobak biasanya langsung dipasarkan sendiri oleh petani ke pasar-pasar tradisional dan baru diambil oleh para pengecer.(idy lombok)


Sinopsis

Pencegahan dan pengobatan penyakit dengan herbal kini semakin populer di masyarakat. Pada awalnya herbal diracik dan dikonsumsi langsung. Demi kepraktisan, kini herbal mulai diolah dan dikemas sedemikian rupa sehingga bias lebih tahan lama. Selain itu, dengan pengemasan yang baik, produk herbal menjadi mudah dipasarkan ke berbagai daerah di Indonesia bahkan manca Negara sebagai komoditas ekspor yang sangat menjanjikan.
Herbal kemasan menjadi bisnis yang sangat prospektif. Bukan saja karena besarnya laba yang bisa diperoleh, tetapi siapapun bias menjalankannya. Bahkan bias dimulai dapur Anda dengan modal yang kecil. Takpercaya?
Buku ini memaparkan segala hal tentang bisnis herbal mulai dari perencanaan bisnis, pengurusan perijinan, pemilihan bahan, proses produksi, pemasaran, dan pengelolaan usaha. Setelah membaca buku ini, Anda akan memahami bahwa bisnis ini cukup mudah tetapi menguntungkan. Jadi, tunggu apalagi? Segera baca dan Anda pun siap menjadi pengusaha herbal kemasan!


Sinopsis

Anda mencari buku spektakuler untuk panduan kesehatan pria? Anda tidak salah memilih buku ini.
Buku ini mengambil topik masalah-masalah kesehatan yang dihadapi pria sejak bayi, kanak-kanak, remaja, dewasa hingga paruh baya, dan akhirnya masa tua. Tidak hanya menekankan pada kesehatan secara fisik, melainkan juga masalah emosional, finansial, dan sosial yang sekiranya memang berkaitan. 

Buku ini membantu Anda mengenali suatu masalah dan memberikan beberapa petunjuk untuk langkah berikutnya. Keputusan dan tindak lanjut ada di tangan Anda. Ingat, kesehatan Anda adalah tanggung jawab Anda sendiri.

Buku ini bertujuan mendorong kaum pria untuk:
Lebih memerhatikan kesehatan pribadi
Mencari saran medis saat memerlukannya
Hidup aktif, sehat dan penuh energi

Sedikitnya, lima puluh siswa siswi delegasi dari beberapa sekolah, mengikuti seminar yang dimotori HMI komosariat STMIK lombok, praya, lombok tengah, acara tersebut diselenggarakan di aula kementrian agama, lombok tengah. Acara ini lebih khususnya dimotori oleh kohati (korps HMI-wati) kom. STMIK) seminar yang betemakan “MENCIPTAKAN PENGUSAHA MUDA DAN PROFESIONAL” tersebut berlangsuung mulai dari pukul 09.00 sampai menjelang zuhur, sabtu, (07/07). Selain snack, peserta juga mendapatkan tas gratis dari nara sumber, yang merupakan pengrajin tas, yang terbuat dari karpet, Erwina Harianti. Belia adalah pengusaha muda, yang kuliah sambil kerja, membuat beberapa jenis kerajinan dari karpet. Karpetyang biasanya hanya menjadi tempat tidur mampu ia sulap menjadi beberapa jenis karya, seperti; dompet, tas, sandal, dan lain-lain. Siswa siswi yang menghadiri dan mengikuti seminar tersebut diijinkan pihak sekolah karena acara tersebut dinilai sangat urgen untuk siswa. “kami diperintahkan untuk mengikuti seminar oleh bapak kepala sekolah” ungkap salah seorang siswa utusan SMKN 2 Praya Tengah, Jupri, kelas IX. Panitia menuturkan, setelah acara ini, ada ada tindak lanjut beupa diskusi yang akan dibina langsungoleh Erwina. (Syahril)
Bantuan langsung sementara masyarakat atau yang biasa di kenal dengan BLSM merupakan kompensasi bagi masyarakat miskin akibat kenaikan harga BBM yang ditetapkan pemerintah beberapa waktu yang lalu, BLSM sangat dinanti oleh masyarakat miskin untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari yang semakin sulit.
Namun sangat disayangkan bahwa data BLSM yang dikeluarkan pemerintah berdasarkan sensus BPS tahun 2011 ternyata sangat tidak akurat, di desa pagutan sendiri berdasarkan informasi yang didapatkan dari bapak Samsul Efendi bahwa setelah pihak desa melakukan evaluasi dan cros chek terhadap data BLSM tersebut ternyata 67% penerima BLSM tidak layak untuk menerimanya, dan banyak sekali masyarakat yang miskin yang lebih berhak namun tidak terdata dalam data penerima BLSM tersebut.
Oleh sebab itu, pada hari kamis, 4 juni 2013, kepala desa pagutan bersama seluruh elemen masyarakat desa pagutan mengadakan rapat dalam rangka mencari solusi atas karut marut data penerima BLSM khususnya di desa pagutan.
Dalam rapat tersebut diputuskan untuk memperbaiki data penerima BLSM agar sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, dan akan meminta kepada masyarakat yang tidak berhak agar bersedia memberikan BLSM tersebut kepada mereka yang lebih membutuhkan.. (hajri)
Sekurangnya, lima belas anggota organisasi hijau hitam turun aksi solidaritas hari ini (02/07). sambil membawa kotak bekas yang ditulis, 'PEDULI KORBAN GEMPA KLU' mereka meminta uang seikhlasnya kepada siapa saja yang lewa, tepatnya di lampu stop kopang, lombok tengah. mereka juga membagikan selebaran yang berjudul 'Lombok Berduka' kepada siapa saja yang lewat di tepat itu, baik yang memakai kendaraan maupun yang tidak. " ini merupakan cara kami bersolidaritas kepada warga kita yang ada di KLU" kata ketua umum HMI cabang Loteng, Turmuzi, yang ikut juga turun ke jalan. " kami akan menyalurkan bantuan ini besok setelah paling tidak terkumpul lima juta, kini sudah terkumpul empat juta" lajut beliau. sebelumnya mereka turun di beberapa titik semenjak hari kemarin, di lapangan muhajirin, pertamina praya, lampu stop praya, dan pertamina kopang, dan sekarang akan pindah ke BIL. (syahril)


Ihsan Sahrun, adalah santri Pondok Pesantren Attohiriyah-Alfadiliyah, Bodak, Desa Montong Terep, Kecamatan Praya, Lombok Tengah, dengan tinggi badan kurang lebih 40 cm. Anak kelahiran 1994 ini, meskipun dengan segala kekurangannya, hidup tanpa orang tua, ia tetap semangat dan positif thinking. Ketika diwawancara, “ saya ingin jadi ustaz, ingin melanjutkan pengabdian almarhum bapak saya ” jawabnya. Ia ingin keluar negeri untuk melanjutkan pendidikan .   hanya saja, ia tidak ada biaya untuk  itu. Anak dari pasangan sahrun dan ani ini tiak pernah mengelauh dengan keadaanya. Ia berasal  dari Jabon Tengah, Pringgarata, Lombok Tengah. dia diasuh di panti asuhan semenjak smp, dan sekarang sudah lulus. bapak asuhnya mengakui, bahwa dia adalah anak yang sholeh dan berprestasi tinggi. dia sangat layak untuk dikasihani. " dia anak yang rajin, sholeh, dan tidak pernah pernah rendah nilainya" ugkap mansur selaku bapak asuhnya. (syahril)


Acara haul YATOFA yang ke- 54 bukan hanya membuat bahagia anak yatim dan pedagang, namun dalam moment ini, paspamsus juga. Sedikitnya tujuikut bahagia. ratusan kendaraan parkir di arena parkir haul Yatofa, Bodak, desa Montong Terep, Praya. Meskipun bukan tujua utama, sedikitnya dua ribu rupiah tarip roda dua dan 4 ribu untuk roda empat. “ uang ini nanti kita akan kasi ke yayasan untuk dibagikan ke anak yatim, tapi kalau ada sopir yang tidak ngasi juga tidak apa-apa, karena kita tidak cari uag disini, hanya membantu saja” ungkap salah satu paspamsus, Muh. Amin, dari tampak siring. Setelah kami minta keterangan dari panitia, ternyata tidak ada sepeserpun uang yang masuk untuk yayasan. “Semua uang dibagikan ke petugas parkir” ungkap Ihsan. (syahril)
               


 Hauliyah YATOFA yang ke-54 berlangsung sangat meriah, sedikitnya, puluhan ribu jamaah membanjiri majlis taklim pondok pesantren tersebut, Yayasan Pondok Pesantren Attohiriyah Alfadiliyah, (YATOFA), Bodak, Desa Motong Terep, Kecamatan Praya, Lombok Tengah,kemaren (01/07). Meskipun tidak ada pejabat yang hadir, tidak mengurangi semangat jamaah untuk menghadiri kegiatan tahunan itu. “ saya sengaja tidak mengundang pejabat, supaya acara kita ini murni haul (hultah), sehingga tidak terkesan sebagai pertemuan politik” kata ketua yayasan, Tgh. Ach. Fadli, FT dalam pidatonya. Sebelum puncak acara, mulai dari hari jum’at (28/06) sampai kemaren, secara berkesinambungan santri dan para alumni ngaji Al-Qur’an di makam almarhum, Tgh. Muh. Fadil Tohir.  Selain itu acara tersebut dirangkai dengan penyantunan anak yatim. “Sekitar tiga ribu setengah anak yang hadir  dari seluruh NTB, ada yang dari panti asuhan dan ada yang tidak” terang panitia, khaerudin.  Dalam penyantunan tersebut, anak yatim diberikan seratus ribu uang, dan beberapa jenis makanan. Di sisi lain arus lalu lintas sempat macet, kurang lebih satu kilo ke arah timur dan satu kilo ke arah barat. Bahkan banyak mobil yang parkir pinggir jalan, karena area parkir pull. “ kita terpaksa, memarkirkan mobil di pinggir jalan, karena tidak ada tempat parkir lagi” ungkap polisi yang tidak ingin di publikasikan identitasnya. Acara tersebut berakhir pada pukul 01.00 Berikut dokumentasi yang kami himpun; (syahril)



Welcome to My Blog

Statistik

Copyright 2010 TBM Al-hikmah. Powered by Blogger.

Mengenai Saya

My photo
Bersama Membangun Bangsa

- Copyright © TBM Al-Hikmah -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -