Archive for August 2012


FORM KEGIATAN MOTIVATOR KAMPUNG MEDIA AL-HIKMAH

BULAN : AGUSTUS TAHUN 2012

NO
HARI/ TANGGAL
LOKASI KEGIATAN
MATERI
1
2 Agustus 2012
Sekretariat Kampung Media Al-hikmah
Diskusi dan sharing bersama anggota komunitas kampung media al-hikmah  dalam hal penulisan dan motivasi
2
3 Agustus 2012
Desa Pagutan
Jalan-jalan melihat kondisi masyarakat di sekitar
3
7 Agustus 2012
Praya
Menghadiri acara sharing dan silaturrahim bersama HIPKI se Lombok tengah
4
11 Agustus 2012
Rumah Karta
Diskusi tentang permasalahan-permasalahan yang ada di dusun pagutan
5
15 Agustus 2012
Rumah Munawir
Silaturrrahmi dan diskusi terkait dengan kehidupan bermasyarakat khususnya dalam menyikapi berbagai permasalahan yang ada bersama anggota kampung media
6
19 Agustus 2012
Sekretariat Kampung Media Al-hikmah
Diskusi bersama anggota kampong media dalam rangka perencanaan kegiatan dan keaktifan dalam penulisan
7
25 Agustus 2012
Desa Pagutan
Jalan-jalan melihat kegiatan UKM yang berkembang di masyarakat
8
31 Agustus 2012
Sekretariat Kampung Media Al-hikmah
Sharing motivasi bersama anggota komunitas kampong media

Komunitas kampung media alhikmah memiliki beberapa kegiatan rutin di dunia maya berupa penulisan berita seputar kampung di blog kampung media alhikmah dan juga mengelola grup kampung media di salah satu jejaring sosial facebook yang saat ini telah beranggotakan lebih dari 5.000 orang, tentu saja memiliki banyak hambatan dan tentunya memerlukan perencanaan yang matang agar kegiatan-kegiatan tersebut bisa terlaksana dengan sebaik mungkin.
Selain eksis di dunia maya untuk menyampaikan berita dan sharing pengetahuan, kampung media alhikmah juga memiliki beberapa kegiatan di dunia nyata yaitu kegiatan dibidang sosial dan kemasyarakatan yang berupa kegiatan sharing pengetahuan dan motivasi. kegiatan sharing dan motivasi ini dilaksanakan setiap dwi mingguan dan bertempat di sekretariat kampung media atau di aula kantor desa pagutan. kegaiatan sharing ini tentu sangat bermanfaat bagi anggota komunitas kampung media dan masyarakat pada umumnya karena dalam kegiatan ini yang terlibat bukan hanya anggota komunitas saja namun seluruh elemen masyarakat dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan sharing tersebut.
Adapun yang dibahas dalam kegiatan sharing dwi mingguan ini mencakup beberapa hal mulai dari motivasi-motivasi untuk menjalan hidup dengan lebih baik, sharing pengetahuan agama, diskusi tentang isu-isu yang berkembang dimasyarakat, sampai pada peluang usaha yang layak untuk dikembangkan di sekitar daerah masing-masing.
Tentu saja, selain menambah pengetahuan kegiatan sharing ini juga dapat memperkokoh tali silaturrahim antar pemuda dan masyarakat yang ada didesa pagutan. (hajri)

Salah satu sentra bisnis Alang-alang di kabupaten Lombok tengah terletak di Desa Pagutan kec.Batukliang, kegiatan bisnis alang-alang ini hampir berlangsung sekitar satu dasawarsa,  tak sedikit masyarakat didesa ini menggantungkan hidupnya pada usaha pembuatan atap alang-alang, bahkan kini gaung usaha rumahan ini sudah mulai dilihat oleh banyak kalangan baik lokal maupun mancanegara .
Ini membuktikan bahwa naluri dan potensi usaha di desa ini telah mampu mengangkat perekonomian masyarakatnya, dan tentu saja untuk melebarkan sayap usaha kecil menengah ini perlu dukungan dari semua pihak terutama pemerintah, entah itu dari pengembangan modal usaha sampai dengan promosi usaha ke luar daerah dan tak menutup kemungkinan ke luar negeri.
Media pun sebenarnya mempunyai peranan yang sangat penting untuk mengakomodir keinginan dan permintaan pasar akan usaha yang sedang berkembang meski hanya melalui informasi berharga bagi masyarakat. (johan)


Setelah terlambat selama lebih dari dua bulan akibat tunggakan pembayaran di bulog, beras miskin untuk masyarakat miskin di desa pagutan akhirnya datang juga, tepatnya pada hari jum'at tanggal 9 agustus 2012, beras miskin (raskin) yang berjumlah 25.875 Kg untuk masyarakat Desa pagutan tiba dengan diangkut mobil truk bulog. 

Pengiriman raskin kali ini didesa pagutan tidak seperti biasanya, selain karena jadwal pengiriman yang telat dan tidak sesuai jadwal, jumlah raskin yang dikirimpun untuk kali ini lebih banyak dua kali lipat dari biasanya yang hanya berkisar 10 ton, tentu saja hal ini membuat beberapa kadus heran karena jatah berasnya bertambah. Namun setelah dikonfirmasi kepada staf desa pagutan Syamsudin selaku panitia pembagian, mengatakan bahwa jatah raskin kali ini merupakan akumulasi dari jatah 3 bulan yang belum diterima masyarakat yaitu untuk bulan Juni, Juli dan Agustus. 

Tentu saja kegembiraan sesaat akhirnya sirna karena ternyata tidak ada penambahan jatah raskin bagi masyarakat, apalagi setelah diinformasikan juga bahwa jatah raskin untuk masyarakat miskin didesa pagutan mengalami pengurangan sebanyak 40% dari biasanya sehingga untuk bulan-bulan selanjutnya setiap kepala keluarga hanya akan mendapatkan jatah beras miskin sejumlah 2,5 Kg saja untuk tiap bulannya. 

Masyarakat miskin yang sangat membutuhkan beras miskin untuk menunjang kebutuhan hidup sehari-hari akan semakin susah dikarenakan beban mereka bertambah akibat kebijakan yang tidak berpihak kepada mereka. (hajri)
Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dari kualitas sumber daya manusianya. Bangsa yang cerdas adalah bangsa yang mampu untuk menggunakan semua sumber daya yang dimiliki oleh bangsa tersebut. Mulai dari kekayaan alam, kenakeragaman budaya, suku bangsa, dan bahasa yang ada di Indonesia akan dapat dimaksimalkan penggunaannya untuk menunjang kemajuan bangsa jika dikelola oleh masyarakat yang berpendidikan.
Hal yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan kecerdasan dan kualitas bangsa adalah dengan meningkatkan pendidikan dan keterampilan (life skill) masyarakat untuk mencapai masyarakat dengan SDM yang maju dan berkualitas.
Salah satu lembaga yang memiliki tanggung jawab yang besar dalam menunjang tercapainya  pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat adalah lembaga kursus dan pelatihan, karena telah diamanahkan melalui undang-undang no 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.
Namun sangat disayangkan, lembaga kursus dan pelatihan yang seharusnya sebagai ujung tombak pendidikan non formal dalam membentuk masyarakat yang siap pakai, saat ini dalam kondisi mati suri, hal ini terjadi karena masih minimnya perhatian dari pemerintah dan pemangku kebijakan.
Sebagai salah satu organisasi mitra yang bertugas untuk mengorganisir lembaga kursus di indonesia, DPD HIPKI kab. Lombok Tengah mengadakan buka puasa bersama guna memberikan motivasi kepada pengurus lembaga agar selalu semangat dalam mengemban tugas mulia serta menjalin keakraban dan membuka wawasan dunia PNF bagi pengurus lembaga kursus dan pelatihan di Kab. Lombok Tengah. Acara yang dilaksanakan di LKP Adi Salon Jontlak pada hari senin, 6 agustus 2012 kemarin, dihadiri  pula oleh DPD HIPKI Prov. NTB, Kabid PNFPO Kab. Lombok Tengah, Ketua HP3KI NTB, Pimpinan LPPM Wahana Education dan penggurus lembaga di kab. lombok tengah. (hajri)
3 Pencuri Rambu Lalin Kepergok Warga
Apes,,,  ketika menjalankan aksinya untuk mencuri rambu lalu-lintas yang terpasang di pinggir jalan, tepatnya di depan SDN Pagutan, tiga pemuda belasan tahun yang mengaku berasal dari Bunjeruk Jonggat ini kepergok warga sekitar pukul 01.00 Wita (06/08/12). Aksi yang dilakukan ini bisa dikatakan nekat karena letak rambu lalin berada di pemukiman warga dan bawah penerang lampu jalan.

Menurut keterangan salah seorang warga (Hasan ) gelagatnya tiga pemuda ini dilihat dari jarak sekitar lima puluh meter dari tempat kejadian saat rambu lalu lintas berusaha dirobohkan dengan car digoyang-goyang. Warga yang melihat akhirnya mengejar dan berhasil menangkap dua pelaku dan satu orang lagi berhasil kabur.

Setelah diintrogasi, pencuri yang beraksi dengan dua sepeda motor ini berusaha untuk mengelak, namun bukti kuat perbuatannya tak bisa dipungkiri dan akhirnya mengakui bahwa aksinya dijalannkan untuk persiapan lebaran yang tinggal kurang-lebih dua minggu lagi. Akhirnya warga Pagutan melaporkan perbuatan ke-dua pemuda ini ke Polsek Batukliang. Sekitar lima belas menit berselang, emam personil polisi datang mengamankan pelaku ke Polsek Batukliang yang berada di Mantang. (Khocet)

Keberadaan kampung media alhikmah Lombok tengah yang baru berusia kurang dari setahun lantas tak membuat anggota komunitasnya mati langkah , hal ini dibuktikan dengan melaksanakan berbagai kegiatan motivasi yang rutin dilakukan anggotanya , kemarin sabtu 28 juli 2012 bertempat di aula kantor desa pagutan musyawarah bertajuk evaluasi dan penyusunan program kerja menghasilkan beberapa poin program antara lain :


- Program jangka panjang dengan misi menjadikan alhikmah sebagai lembaga yang tidak hanya bekerja dalam bidang jurnalis semata namun dalam berbagai bidang yang dititikberatkan pada social kemasyarakatan.


- Jangka menengah dan pendek difokuskan pada kegiatan pembinaan kepada seluruh elemen masyarakat dalam bidang informasi dan teknologi .


Dua poin ini nantinya akan dituangkan dalam program tahunan dan triwulan.”saat ini juga kita sedang gencar mensosialisasikan keberadaan lembaga ini dalam skup kecamatan dan bahkan kabupaten dengan menggandeng tokoh pemuda dan masyarakat”,ujar harnadi hajri S.Pd salah seorang anggota komunitas yang juga aktif sebagai tenaga pengajar di salah satu SMPN di batukliang utara.


Selain kegiatan social juga ditekankan bagi setiap anggotaa untuk lebih aktif lagi dalam kegiatan penulisan dalam rangka memberikan informasi yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat sesuai dengan slogan kampung media ‘sampaikan informasi yang bermanfaat walau hanya satu kalimat”. (johan)
Beberapa bulan yang lalu telah dipasang rambu-rambu lalu lintas dari jalan Barabali Kecamatan Batukliang sampai Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah yang bersumber dari dana DAK tahun 2011. keberadaan rambu-rambu lalu lintas ini sangat bermanfaat bagi pengguna jalan raya untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
Namun sangat disayangkan keberadaan rambu-rambu lalu lintas yang semestinya dijaga dengan baik justru dibiarkan terbengkalai begitu saja, hal ini terlihat dari pengamatan kru kampung media Al-hikmah akan banyaknya rambu-rambu lalu lintas khususnya di jalan Barabali - Pringgarata yang telah rusak dan jatuh bahkan telah hilang.
Wajar saja rambu-rambu lalu lintas ini terbengkalai karena dari segi pemasangan rambu-rambu lalu lintas ini hanya di tanam begitu saja sehingga dapat dengan mudah tumbang ketika terkena angin apalagi dengan adanya tangan-tangan usil yang tidak bertanggung jawab. 
Rambu-rambu lalu lintas ini akan dapat terpelihara dengan baik jika instansi terkait dan masyarakat  sekitar melakukan pengawasan dan pemeliharaan secara maksimal untuk kepentingan bersama. (hajri)
Hidup memang susah,... G punya duit, Usaha bangkrut, dipecat, dan tidak mempunyai pekerjaan merupakan hal terburuk yang dialami beberapa orang. Banyak orang yang sedang atau pernah mengalami hal yang sama. Dalam kondisi yang terpuruk, merasa tidak berdaya, sementara tuntutan begitu tinggi. Jika kita tidak bisa menyikapinya dengan baik, kondisi seperti ini memang bisa mengganggu kondisi mental kita.
Sedih, bingung, dan marah, perasaan itu sering menyelimuti saat-saat seperti ini. Terutama ketika kita memikirkan orang-orang yang kita kasihi, terutama orang-orang yang kita tanggung biaya kehidupannya. Mereka kurang makan, kurang bersenang-senang, malah kesedihan yang mereka dapatkan. Ini pasti menyakitkan, bahkan lebih menyakitkan dibandingkan melihat kesengsaraan diri sendiri.
Namun, kita tidak perlu khawatir. Itu adalah bagian dari hidup kita. Ada kalanya kita berada di atas dan ada kalanya kita berada dibawah. Seperti kata pepatah, roda kehidupan akan terus berputar. Bukan hanya kita saja yang dapat mengalami keterpurukan, orang-orang besar pernah mengalami hal yang sama. Lalu apa yang akan kita lakukan ketika kita sedang terpuruk? Pastinya kita tidak boleh berdiam diri saja.

Langkah-langkah yang harus kita lakukan yaitu:

Langkah pertama, teruslah berdoa memohon pertolongan dari Allah. Jangan mengatakan “saya telah berdoa”. Teruslah berdoa, karena terkadang doa kita tidak langsung dikabulkan atau kita belum benar-benar serius dalam berdoa. Jika sampai saat ini doa masih belum dikabulkan oleh Allah, artinya kita harus lebih khusuk dan lebih sering dalam berdoa. Yakin kalau suatu saat doa kita pasti dikabulkan oleh Allah, hanya tinggal menunggu kapan waktu yang tepat. Jangan lupa iringi dengan ibadah, karena bisa jadi kita berdoa tetapi kita melupakan ibadah lainnya.

Langkah kedua, tawakal secara total. Bukankah harus berusaha? Ya, tentu saja. Tawakal adalah menyerahkan segala urusan kepada Allah, secara total. Benar-benar tawakal. Berdoa adalah langkah awal untuk bertawakal. Jika kita sudah menyerahkan urusan kepada Allah, maka konsekuensinya kita harus mengikuti bimbingan dan petunjuk Allah. Jika ada ide, gagasan, dan peluang, segeralah sambut. Bertindaklah dengan segera, jangan diam. Bisa jadi itu adalah petunjuk dari Allah, bisa jadi itu adalah bentuk pertolongan dari Allah.
Bagaimana jika bukan? Kita tidak pernah tahu sebelum dilaksanakan, sebab kita tidak bisa berkomunikasi dengan Allah. Satu-satunya cara untuk mengetahui ialah dengan cara mencobanya. Bagaimana jika salah? Tidak apa-apa, coba saja.

Langkah ketiga, bertindaklah. Jika kita belum atau tidak merasa mendapatkan petunjuk, tetaplah untuk bertindak. kita harus keluar mencari solusi. Bertindaklah dengan penuh keyakinan karena kita sudah bedoa dan bertawakal kepada Allah. Tindakan saat ini berbeda dengan tindakan tanpa doa dan tawakal.
Apa saja tindakan yang perlu dilakukan saat masih bingung?
  1. Belajar. Bisa dengan cara membuka buku, bertanya kepada orang lain, membaca ebook, artikel, dan apa pun yang bisa kita pelajari.
  2. Silaturahim. Dalam hadits Nabi saw, jika kita ingin dilapangkan rezeki kita harus menyambung silaturahim. Saya merasakan kebenaran hadits ini. Jangan diam saja. Keluarlah dari rumah, kita bisa ke masjid atau ke tempat berkumpulnya orang. Bukan berarti kita harus mengeluh ke semua orang. Tetapi dengan silaturahim kita bisa mendapatkan ilmu dan peluang.
Langkah keempat, bersyukurlah. Ini yang sering dilupakan. Karena merasa sedang terpuruk, pikirnya tidak mendapatkan nikmat. Ini salah besar. Sebenarnya kita tahu mendapatkan banyak nikmat, tetapi karena sedang susah, suka lupa bersyukur. “Tapi nikmat saya sedikit”. Jika memang kita rasakan nikmat Kita sedikit, kenapa Kita berpikir akan mendapatkan nikmat lebih banyak? Sedikit saja sudah lupa bersyukur, apalagi banyak. Syukuri nikmat yang kita miliki, insya Allah akan ditambah.

Insya Allah, jika kita mengikuti langkah-langkah diatas, kita akan bangkit dari keterpurukan dengan bantuan Allah. Saya sudah membuktikannya. Yang penting adalah jangan menyerah, teruslah berdoa dan berikhtiar, insya Allah, kita akan bangkit dari keterpurukan.
Welcome to My Blog

Statistik

Copyright 2010 TBM Al-hikmah. Powered by Blogger.

Mengenai Saya

My photo
Bersama Membangun Bangsa

- Copyright © TBM Al-Hikmah -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -